Kepribadian Manusia Dilihat Dari Bentuk Pipi, Kesenangan Pada Cokelat Dan Bentuk Tulisan

Kepribadian Manusia Dilihat Dari Bentuk Pipi, Kesenangan Pada Cokelat Dan Bentuk Tulisan | Dalam buku yang berjudul membangkitkan energi diri ( self power) karya Ahmad Salim Badawilan tahun 2010 dikemukakan kepribadian manusia yang dilihat dari berbagai aspek.

Kepribadian dilihat dari bentuk pipi:

Pipi mencerminkan kelembutan wajah seseorang baik pipi kurus, padat, cekung ataupun cembung. Setiap bentuk pipi menyimpan makna dan arti sendiri.

1. pipi padat menunjukkan suka memprovokasi orang lain dan rakus
2. pipi cembung menunjukkan watak keras kepala, sombong dan keras hati.
3. pipi cekung menunjukkan suka larut dalam kesusahan dan duka cita
4. pipi berkerut menunjukkan perangai yang kasar dan sulit menangkap suatu masalah dengan cepat
5. pipi lebar menunjukkan kepandaian, kecerdasan dan suka memperdalam suatu hal.

Kepribadian dilihat dari kesenangan pada  coklat:

Salah satu surat kabar di Jerman membuka sebuah rubrik menarik yang ditulis oleh seorang spesialis kejiwaan. dalam tulisannya, sang spesialis menjelaskan bahwa

1. seseorang yang memilih coklat berbentuk oval dalam penelitian menunjukkan sempitnya kejiwaan seseorang .
2. seseorang yang lebih memilih coklat kotak persegi bisa dipahami bahwa orang tersebut biasanya sering menderita sakit kepala.
3. coklat bulat bisa menarik kepribadian yang berjiwa sosial.
4. coklat yang bersudut/segitiga biasanya lebih dipilih orang-orang yang memiliki jiwa pemberontak
5. pencinta coklat berwarna putih diyakini bahwa mereka memiliki watak kekanak-kanakan sedangkan yang memilih coklat yang pahit secara umum adalah mereka yang memiliki kepercayaan diri, akan tetapi mereka terkadang bertindak sewenang-wenang.

Kepribadian dilihat dari bentuk tulisan:

Para analis tulisan (grafolog) menekankan adanya kemungkinan menganalisis kepribadian seseorang dari bentuk tulisan mereka. para analis tersebut membuat beberapa rumusan yakni:

1. kemiringan dan tegaknya huruf. jika tulisan miring ke depan maka itu menunjukkan bahwa penulisnya adalah pribadi yang berjiwa sosial.
2. lebar dan rapatnya tulisan. jika jarak tulisan antar kalimat agak lebar maka itu menunjukkan bahwa penulisnya adalah orang yang suka memutus pembicaran orang lain. adapun jika jarak antar kalimat sangat jauh maka itu menunjukkan bahwa penulisnya cenderung tidak percaya kepada orang lain dan lebih senang menyendiri.
3. Margin. margin yang lebar dalam buku menunjukkan bahwa penulisnya adalah orang yang suka keteraturan. adapun margin yang terlalu tinggi di atas kertas atau di sisi kanan menunjukkan kebimbangan dalam memulai sesuatu yang baru. terkadang margin yang sempit di atas atau di kanan kertas menunjukkan kepercayaan diri sedangkan margin yang sempit di bawah atau di kiri kertas menunjukkan kepercayaan diri yang berlebihan ketika memulai aktivitas.
4. tekanan dalam tulisan. tulisan yang ditekan secara kuat menunjukkan bahwa penulisnya adalah sosok yang kuat, sehat dan memiliki percaya diri yang tinggi sedangkan tulisan yang ditekan sedang-sedang saja menunjukkan penulisnya adalah orang yang memiliki kepercayaan tinggi (perasa), kurang sehat dan mudah ragu-ragu.
5. masa-masa sulit. ketika huruf terkadang miring ke depan atau kebelakang menunjukkan perubahan yang mendadak pada sifat dan temperamen penulisnya. ketika bentuk huruf tidak beraturan sebagaimana tulisan yang sempit dan berhimpit-himpitan menunjukkan ketegangan dan kegelisahan penulisnya. manakala huruf saling menerjang atau jauh dari garis, hal ini merefleksikan karakter kepribadian penulisnya yang tidak terkendali. adapaun ketika jarak tulisan lebar-lebar, banyak kesalahan penulisan, kata-kata ada yang kurang atau terbuang maka hal itu kondisi susah yang sedang mendera penulisnya.
6. masa-masa lapang. hal ini dapat dilihat dari tulisan seseorang yang sangat rapi, jelas, dan hanya terdapat edikit kesalahan dalam tulisannya atau bahkan nyaris tidak ada kesalahan sedikitpun.

Para analisis tulisan (grafolog) menyatakan bahwa melihat tulisan seseorang hanya dengan sekilas tidak mungkin bisa menyingkap sesuatu yang tidak bisa kita gambarkan, lebih-lebih tidak bisa menjadi petunjuk bagaimana sebetulnya karakter atau kepribadian penulisnya. karena itu untuk dapat menyingkap rahasia kepribadian seseorang maka harus dengan mencermati secara seksama bentuk tulisan yang dihasilkannya.

Dalam studi psikologi yang penulis tamatkan di Australia, penulis melakukan penelitian tentang gaya bicara seeorang hubungannya dengan kepribadian orang tersebut. adapun hasilnya yaitu:

1. seseorang yang selalu berbicara dengan nada tinggi tergolong orang yang suka menarik perhatian orang lain. sedangkan orang yang intonasi bicaranya monoton maka dia adalah cermin orang yang sedang tertekan. terkadang orang yang bicara dengan cepat dan terlalu melebih-lebihkan menunjukkan rasa tidak nyaman dan tidak tenang.
2. nada bicara yang halus dan samar-samar menunjukkan bahwa orang ini pemalu dan kurang percaya diri untuk menarik perhatian orang lain. adapun orang yang berbicara dengan suara seperti anak-anak menunjukkan bahwa orang itu kurang matang dalam berpikir.

Demikianlah artikel kali ini mengenai "Kepribadian Manusia Dilihat Dari Bentuk Pipi, Kesenangan Pada Cokelat Dan Bentuk Tulisan", semoga bermanfaat buat kalian agar lebih mengenal priadi masing - masing.

Tweet

Posted by jajalseo, Published at 05.45